Bisnis di bidang pendidikan terus menunjukkan prospek cerah, terutama menjelang tahun ajaran baru. Mulai dari toko buku, alat tulis, jasa pembuatan seragam, hingga layanan pendidikan informal seperti les privat dan bimbingan belajar (bimbel), peluang ini kian diminati oleh masyarakat.

Hal ini turut dimanfaatkan oleh Annisa Sabilidina, seorang entrepreneur muda asal Bengkulu. Setelah sukses dengan bisnis kuliner, Annisa kini melebarkan sayapnya ke dunia pendidikan melalui “KinderCyl – Learning Space,” sebuah pusat pendidikan inovatif untuk anak-anak.

Berlokasi strategis di Jalan Dempo Raya, Sawah Lebar, Kota Bengkulu, KinderCyl menawarkan beragam program pendidikan yang dirancang sesuai kebutuhan dan perkembangan anak. Program Playgroup, misalnya, mendukung tumbuh kembang anak usia 1-3 tahun melalui aktivitas bermain yang edukatif.

Untuk anak usia 3-8 tahun, KinderCyl menghadirkan program Calistung (Baca, Tulis, Hitung), yang bertujuan membangun fondasi akademis yang kuat. Ada pula kelas Bahasa Inggris interaktif untuk anak TK dan SD, yang dirancang agar anak-anak lebih siap menghadapi tantangan global.

Tak hanya bisnis di bidang pendidikan itu, KinderCyl juga menyediakan kelas Public Speaking bagi anak SD, bertujuan membangun rasa percaya diri serta keterampilan sosial dan emosional.

Dengan fasilitas belajar yang nyaman dan aman, serta dukungan tenaga pengajar yang profesional, KinderCyl berharap dapat menjadi mitra utama orang tua dalam menyiapkan generasi Indonesia Emas 2045.

“Melalui KinderCyl, kami ingin memberikan pengalaman belajar terbaik dan menyenangkan bagi anak-anak. Harapannya, mereka siap menghadapi masa depan dengan bekal keterampilan yang mumpuni,” ungkap Annisa.

Bisnis di bidang pendidikan tidak hanya menawarkan peluang keuntungan, tetapi juga memberikan kontribusi besar dalam memajukan kualitas sumber daya manusia. Dengan inovasi seperti yang ditawarkan KinderCyl, sektor ini diyakini akan terus berkembang.

Demikian informasi seputar bisnis di bidang pendidikan. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Touristcompany.Org.

Related Post