PT PGN Tbk. (PGAS) yang merupakan bagian dari Subholding Gas Pertamina, telah melakukan penjualan gas LNG (liquefied natural gas) sebanyak tujuh kargo atau setara dengan 64 billion british thermal unit per day (BBtud) ke China. Pengiriman perdana kargo LNG internasional ini menjadi langkah nyata dalam ekspansi bisnis global dan diversifikasi bisnis PGN untuk masuk ke dalam bisnis LNG internasional dengan memiliki portofolio penjualan energi tingkat global.

Direktur Utama PGN, Arief S Handoko menjelaskan bahwa bisnis gas LNG internasional ini telah dijajaki sejak 2020-2021 bersama supplier dan buyer hingga akhirnya mencapai kesepakatan bersama untuk pengiriman LNG pada tahun ini. Dalam prosesnya, PGN melakukan komunikasi intensif baik dengan supplier LNG maupun potensial buyer, serta melakukan analisis market intelligence untuk pemasaran dan penetrasi LNG baik skala regional maupun global.

Manfaat dan Dampak Gas LNG

Kerja sama ini memberikan banyak manfaat bagi PGN, tidak hanya dalam menciptakan milestone penting dalam bisnis LNG global, namun juga meningkatkan awareness dan kehadiran PGN di kalangan pemain LNG skala global. Selain itu, PGN juga dapat memperluas jaringan bisnisnya dengan international player, yang akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan bisnis PGN di masa depan.

Menurut Arief, PGN menjalankan perhitungan bisnis dan good corporate governance (GCG) dengan prudent agar upaya PGN dalam memasuki pasar LNG internasional memiliki dampak keekonomian yang positif bagi perusahaan maupun negara. Meskipun demikian, PGN tetap memberikan prioritas pada penggunaan gas bumi untuk pemenuhan energi dalam negeri guna menjaga keekonomian dan ketahanan energi.

Potensi pasar global yang menarik, terutama di negara-negara seperti China, mendorong PGN untuk terus mengembangkan bisnis gas LNG internasionalnya. Dengan keunggulan LNG dalam transportasi jarak jauh dan fleksibilitas perdagangan di pasar terbuka, PGN percaya bahwa bisnis LNG memiliki prospek yang cerah. Langkah-langkah ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang PGN dalam menjaga pertumbuhan bisnisnya.

Dengan keberhasilan langkah-langkah strategis ini, PGN berencana untuk terus meningkatkan volume perdagangan LNG internasional melalui inisiatif-inisiatif yang sedang dijajaki saat ini, seperti diversifikasi bisnis LNG lainnya dan pengembangan infrastruktur yang lebih handal. Ini akan memperkuat posisi PGN sebagai pemain utama dalam bisnis LNG internasional dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.

Demikian informasi seputar penjualan gas LNG. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Touristcompany.Org.

Related Post