Pada peresmian pabrik PT Solder Tin Andalan Indonesia di Batam, Komisaris Utama PT STANIA, Hashim Djojohadikusumo kembali memberikan pujian kepada proyek besar PLTA Kayan Hydro Energy. Dalam sambutannya, Hashim menyoroti peran penting proyek pembangkit listrik tenaga air ini dalam mendukung perekonomian Indonesia.
“Pak Tjandra Limanjaya sedang membangun PLTA dengan kapasitas 9 gigawatt di Sungai Kayan. Jika berhasil, proyek ini bisa membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional hingga 2 persen,” kata Hashim.
Proyek ini diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi perkembangan ekonomi, khususnya melalui energi terbarukan.
PLTA Kayan Hydro Energy: Solusi Listrik Hijau untuk Indonesia
PLTA Kayan Hydro Energy yang sedang dibangun di Kalimantan Utara, dipandang sebagai salah satu proyek strategis Indonesia dalam menyediakan listrik hijau yang ramah lingkungan. Dengan kapasitas yang sangat besar, proyek ini diyakini akan mampu mendukung kebutuhan energi industri dan masyarakat Indonesia di masa depan.
Hashim juga mengungkapkan bahwa keberhasilan proyek ini tidak hanya akan menguntungkan sektor energi, tetapi juga akan mempercepat transformasi ekonomi Indonesia, mengarah pada ekonomi yang lebih berkelanjutan dan berbasis energi terbarukan.
Selain membahas PLTA Kayan Hydro Energy, Hashim juga memberikan apresiasi tinggi kepada PT Solder Tin Andalan Indonesia yang baru saja meresmikan pabriknya di Batam. Pabrik ini merupakan bagian dari upaya hilirisasi timah yang digalakkan pemerintah Indonesia.
Pabrik itu akan memproduksi timah solder dengan kapasitas produksi 2.000 ton per tahun, yang akan meningkatkan nilai tambah sumber daya alam Indonesia.
Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, juga menyambut baik kehadiran pabrik ini. Ia menegaskan, pabrik ini menjadi indikator penting dalam industrialisasi Kepri yang progresif, dengan harapan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
PLTA Kayan Hydro Energy dan pabrik PT Solder Tin Andalan Indonesia di Batam menjadi contoh nyata langkah Indonesia menuju ekonomi yang lebih maju dan berkelanjutan. Proyek PLTA ini menawarkan solusi energi hijau yang sangat dibutuhkan, sementara pabrik timah di Batam turut mendukung agenda hilirisasi untuk meningkatkan daya saing industri Indonesia.
Demikian informasi seputar pujian dari Hashim Djojohadikusumo untuk PLTA Kayan Hydro Energy. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Touristcompany.Org.