Kepala BIN Jenderal (Purn) Budi Gunawan mengungkapkan ekonomi global di 2023 sangatlah gelap. Bahkan, ada potensi perang nuklir antara Rusia dan Ukraina. selain itu, kondisi makin diperparah dengan situasi konflik geopolitik antara China dan Taiwan di Selat Taiwan. Kedua konflik tersebut diprediksi akan mempengaruhi pasokan energi dan pangan dunia serta menyebabkan negara-negara lain harus menerapkan nasionalisme yang sempit atau langkah-langkah proteksionisme.

Lebih lanjut, Budi menyatakan bahwa infrastruktur di negara-negara Eropa saat ini juga mulai terbengkalai karena inflasi. Contohnya, Italia mengalami krisis listrik dan kesulitan pangan yang memperparah ekonomi global 2023. Di beberapa negara di Afrika, juga sangat bergantung pada impor gandum dari Rusia dan Ukraina, sehingga saat ini mereka sedang terancam kelaparan dan kemiskinan yang ekstrem.

Ekonomi Global 2023 Bakal Sangat Gelap?

Budi menekankan bahwa 2023 akan menjadi tahun yang sangat berat bagi Indonesia, karena di waktu yang bersamaan, Indonesia berpotensi menjadi negara importir besar untuk beberapa komoditas pangan, seperti gandum, kedelai, beras, daging, dan bawang putih. Hal ini menjadi pekerjaan rumah yang sangat besar bagi Indonesia untuk mengatasinya. Kira-kira apa solusi yang ditawarkan pemerintah Indonesia untuk menghadapi ekonomi global 2023?

Related Post